Mahasiswa Asal Lumajang Kuasai Dunia Coding Setelah Menulis Ulang Pola PGSOFT Setiap Hari Tanpa Kursus Apapun

Rp. 10.000
Rp. 100.000 -90%
Kuantitas

Mahasiswa Asal Lumajang Kuasai Dunia Coding Setelah Menulis Ulang Pola PGSOFT Setiap Hari Tanpa Kursus Apapun

Setiap orang punya cara unik buat belajar. Ada yang butuh kelas, ada yang butuh mentor. Tapi ada juga yang cukup dengan satu kebiasaan kecil yang dilakukan setiap hari. Kayak cerita Dimas, mahasiswa asal Lumajang yang sekarang udah jago coding—padahal nggak pernah ikut kursus atau pelatihan resmi sama sekali. Cuma karena satu hal: dia rajin banget nulis ulang pola PGSOFT tiap hari.

Berawal dari Rasa Penasaran yang Nggak Disangka-Sangka

Dimas nggak pernah punya niat belajar programming. Dulu dia bahkan nggak tahu perbedaan antara HTML dan Python. Tapi karena sering main game PGSOFT, dia mulai tertarik sama pola visual dan alur dinamis dari game itu. Satu hari, iseng-iseng dia mulai nyatet pola yang muncul setiap main. Awalnya cuma buat seru-seruan, biar tahu mana yang sering keluar dan mana yang jarang.

"Nggak nyangka dari situ gue jadi ketagihan," katanya. Tiap hari dia buka spreadsheet, tulis ulang data, dan lama-lama mulai kepikiran buat ngolah data itu secara otomatis. Di sinilah awalnya dia kenal istilah coding.

Dari Catatan Manual ke Logika Program

Setelah beberapa minggu, Dimas mulai capek ngolah data secara manual. Dia googling gimana cara nyusun logika biar datanya bisa disusun otomatis. Dari situ dia nemu tutorial tentang rumus-rumus dasar Excel, terus berlanjut ke script Python sederhana. Yang dia lakuin cuma satu: dia tiru, lalu sesuaikan sama kebutuhan sendiri.

Yang menarik, Dimas nggak buru-buru ngerti. Tapi karena dia setiap hari berhadapan dengan pola PGSOFT dan pengin ngerti lebih dalam, lama-lama dia terbiasa mikir seperti komputer. Tiap error jadi tantangan. Tiap berhasil, dia kasih bintang di jurnal pribadinya.

Belajar Lewat Konsistensi, Bukan Kecepatan

Salah satu hal yang bikin Dimas berkembang cepat adalah karena dia konsisten. Setiap hari, minimal 30 menit, dia buka laptop dan utak-atik catatan pola. Kadang dia nambahin fungsi baru. Kadang dia evaluasi apa yang udah dia buat. Dan semua proses itu dia jalanin sendirian, tanpa tekanan, tanpa ekspektasi tinggi.

"Gue nggak nargetin harus bisa bikin website dalam sebulan. Gue cuma pengin ngerti cara kerja satu hal hari ini. Besok lanjut yang lain," katanya. Dari pendekatan itu, dia bisa belajar tanpa beban, dan pengetahuannya berkembang secara alami.

Bikin Tools Sendiri, Dipakai Komunitas

Setelah beberapa bulan, Dimas berhasil bikin tool sederhana buat menganalisis pola data PGSOFT. Awalnya dia pakai sendiri, tapi pas dia share ke grup komunitas, responnya luar biasa. Banyak yang minta akses, minta fitur tambahan, dan bahkan ngajak kolaborasi bikin proyek kecil-kecilan.

"Gue nggak pernah ngebayangin hasil coretan spreadsheet gue bakal dipakai orang lain," ujarnya. Dari situ, dia makin semangat belajar coding secara lebih dalam. Bahkan sekarang dia mulai belajar backend development, padahal dulu dia bahkan nggak bisa bedain mana kode dan mana komentar.

Lebih dari Sekadar Coding, Ini Soal Proses

Yang Dimas temuin dari perjalanan ini bukan cuma skill coding. Tapi cara berpikir baru. Dia belajar bahwa proses jauh lebih penting dari hasil instan. "Kalo lo sabar dan cukup penasaran, semua bisa dipelajari. Lo cuma butuh waktu dan keberanian buat nyoba," katanya.

Dan benar saja, dari kebiasaan kecil yang dia lakukan tanpa tujuan jelas, sekarang dia punya pondasi kuat buat masuk ke dunia teknologi. Tanpa kursus, tanpa sertifikat, tapi dengan rasa ingin tahu dan ketekunan.

Refleksi: Kadang Ilmu Datang dari Tempat yang Tak Terduga

Kisah Dimas nunjukin ke kita bahwa belajar itu nggak harus selalu formal. Bisa dari catatan harian, dari rasa penasaran, atau bahkan dari game yang biasa kita anggap cuma buat hiburan. Yang penting bukan di mana kita mulai, tapi seberapa jauh kita berani konsisten menjalani prosesnya.

Kalau kamu merasa belum punya cukup modal buat mulai belajar sesuatu, ingat Dimas. Yang dia punya cuma semangat buat nyatet pola—tapi dari sana, dia ngebuka jalan yang nggak semua orang bisa lihat. Karena kadang, hal sederhana yang kamu ulang tiap hari bisa jadi ilmu yang ngerubah seluruh hidupmu.

@MPOTURBO